Jumat, 02 November 2007

Kehilangan

TERKADANG KITA BARU BISA MENGHARGAI SESUATU SETELAH KITA kehilangan

Banyak manusia tidak menyadari bahwa ia memiliki banyak hal yang berharga, sering kali sesuatau baru terasa berharga ketika kita tidak memilikinya lagi. kita baru merasa kesehatan berharga setelah sakit, kita merasa pekerjaan berharga setelah dipecat, kita merasa sahabat dan keluarga berharga setelah mereka meninggalkan kita. Alangkah bijaksananya bila sebelum kita kehilangan semua itu, kita telah menghargainya mulai dari sekarang dan menjaganya dengan baik. kesehatan, pekerjaan, hubungan, dan banyak lagi lainnya. hargailah semuanya itu.

Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki ALLAH dalam Kristus Yesus bagi kamu.

1 tesalonika 5:18

Dua jempol buat KEJATI Maluku

Nurdin Monny di tahan sebagai tersangka kasus korupsi Proyek Jalan lingkar Gorom Kabupaten SBT (Seram Bagian Timur) Proyek ini dibiayai oleh Pemerintah Daerah sebesar 10.4 Miliar, yang didanai oleh APBD tahun 2006 ( harian siwalima 29/10/07)
Kita sebagai masyarakat sudah selayakanya memberikan apresied kepada Aparat penegak Hukum, terutama KEJATI maluku. Kasus korupsi dikalangan Pejabat Daerah maluku sebenarnya bukan hanya berada pada satu instansi / departemen saja, menurut saya hampir setiap pejabat instansi dan departemen-departemen yang ada di pemerintahan patut dicurigai.
Satu langkah maju bagi KEJATI, karena dapat mengungkap kasus Korupsi yang melibatkan Nurdin Monny, DKK..
Pejabat pemerintahan, sepertinya tidak memiliki hati nurani. Jelas bahwa Jalan lingkar Gorom merupakan sarana dan prasarana yang sangat mendukung perkembangan ekonomi masyarakat daerah setempat, sarana untuk memperbaiki keadaan masyarakat, baik dari segi transportasi, ekonomi, pendidikan kesehatan dllnya. Dan proyek ini, sangat penting dan berharga tentunya bagi masyarakat yang berada di Lintas Gorom. Sungguh ironis memang, 10.4 miliar dilihat sebagai sesuatu yang menguntungkan, menebalkan kantong pribadi.
Memang benar, hanya karakter yang dapat membuktikan bahwa seseorang adalah pemimpin sejati atau tidak.
Masyarakat yang berada di Pulau Seram, memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan, baik Sumber daya manusia dan Sumber daya Alam. tetapi untuk menuju kearah yang lebih baik itu, butuh sarana prasaran mendukung, salah satunya sarana transportasi.
Kalau pemimpin-pemimpin yang ada di daerah benar-benar fokus dan mementingkan kepentingan rakayat kecil, saya rasa kasus dugaan korupsi yang menimpa NURDIN Monny tidak akan terjadi. Karena tidak ada indikasi ke arah korupsi, tapi kenyataan tidaklah seperti demikian.
Masyarakat diharapakan berperan aktif untuk sama-sama memberantas, Tindak Kejahatan korupsi.
Jangan segan-segan untuk melapor, kalau ada Aparat-aparat pemerintah yang melakukan tindakan KKN.
Saya sebagai, seseorang yang lahir dan besar di pulau Seram. Saya sangat mendukung proses penyidikan dan penyelidikan Kasus Korupsi ini.
Bagi Penyidik dan penyelidik jangan sampai tergiur dengan SOGOKKAN..karena hal ini sama jahatnya dengan KORUPSI.
Kalau bukan kita, siapa lagi? yang akan membuat Daerah kita menjadi lebih baik?